mulai dari hari Senin, TC (teknik cup) udah dimulai, pertandingan pertama adalah panco putera kelas berat dengan kak Marco sebagai kontingennya dan mesin pun menang wihiiii....
Sebenernya di hari Senin itu, gue berencana untuk menyelesaikan semua persyaratan exchange program ke Berlin dan karena ada presentasi permesinan .... I have to cancel the Exchange Program :" Goodbye Berlin, well see you next year :( karena saking keselnya gue sampe sms papa sama mama, dan mereka pun menyakinkan gue untuk "focus on the most important things first, there must be the lessons in everything"
Jujur aja emang lagi banyak hal di pikiran gue mulai dari persiapan atlit tarik tambang, persiapan artis teknik cup, tanding basket, sidang tmk, presentasi permesinan, exchange program, sampe masalah pribadi ini itu.Tapi gue selalu mecoba melakukan hal terbaik apapun itu.
Jam 3 sore udah ada janji untuk latian basket di laptek belakang sebelum hari selasa nya tanding basket lawan sipil hmmm hahaha Tim basket puteri mesin itu ibarat juru kunci di group, mereka hanya di anggap untuk sekedar bermain dan memenuhi quota. sedih sih emang dibilang kaya gini oleh beberapa orang dan tahun ini kami tim basket puteri berusaha sekuat tenaga untuk mencoba bangkit, kami ga mau dibilang hanya juru kunci, kami punya mimpi untuk menang tc, dan mimpi itu ga akan terwujud kalau kita hanya diam. Bismillah semua usaha dan kerja keras kita bisa terbayar amin O:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar